Kata ganti orang dalam bahasa Jepang adalah kata yang dipakai untuk menyebut orang pertama (aku/kami), orang kedua (kamu/Anda), dan orang ketiga (dia/mereka).
Namun, berbeda dengan bahasa Indonesia, penggunaan kata ganti dalam bahasa Jepang sangat dipengaruhi oleh faktor sosial seperti tingkat kesopanan (keigo), kedekatan hubungan, usia, dan situasi formal/informal.
👤 Kata Ganti Orang Pertama (Saya / Aku)
- 私(わたし / watashi)→ saya (umum, sopan)
- 私(わたくし / watakushi)→ saya (sangat sopan, formal, resmi)
- 僕(ぼく / boku)→ saya (laki-laki, sopan tapi santai)
- 俺(おれ / ore)→ saya (laki-laki, kasual, akrab)
- 私(あたし / atashi)→ aku (perempuan, kasual & feminin)
- 我(われ / ware)→ aku / kami (klasik, formal, jarang dipakai)
- 我々(われわれ / wareware)→ kami (resmi, formal)
- 自分(じぶん / jibun)→ diri sendiri / saya (netral, bisa untuk “aku” atau “diriku”)
👥 Kata Ganti Orang Kedua (Kamu)
Dalam bahasa Jepang, jarang digunakan kata ganti orang kedua secara langsung, karena dianggap kurang sopan. Lebih umum menyebut nama + akhiran kehormatan (-san, -kun, -chan, -sama).
- あなた(anata)→ kamu (umum, sopan)
- 君(きみ / kimi)→ kamu (akrab, biasanya laki-laki ke teman / bawahan)
- お前(おまえ / omae)→ kamu (kasual, bisa akrab atau kasar tergantung intonasi)
- あんた(anta)→ kamu (kasual, sering dipakai wanita, kadang terdengar kurang sopan)
- お主(おぬし / onushi)→ engkau (gaya lama, klasik)
- 貴様(きさま / kisama)→ dulunya sopan “Anda”, sekarang sering bermakna kasar "kau!"
- あなた方(あなたがた / anatagata)→ kalian (bentuk sopan dari “anata”)
- 君たち(きみたち / kimitachi)→ kalian (kasual, dari “kimi”)
- お前ら(おまえら / omaera)→ kalian (kasual, kadang kasar)
- あんたら(antara)→ kalian (kasual)
👨👩👧👦 Kata Ganti Orang Ketiga (Dia / Mereka)
- 彼(かれ / kare)→ dia (laki-laki)
- 彼女(かのじょ / kanojo)→ dia (perempuan)
- あの人(あのひと / ano hito)→ orang itu / dia (netral, sopan)
- あの方(あのかた / ano kata)→ beliau (lebih sopan dari “ano hito”)
- 彼ら(かれら / karera)→ mereka (laki-laki / campuran)
- 彼女たち(かのじょたち / kanojotachi)→ mereka (perempuan)
- あの人たち(あのひとたち / ano hitotachi)→ orang-orang itu / mereka
- あの方々(あのかたがた / ano katagata)→ mereka (sangat sopan, hormat)
Catatan Penting
Jarang dipakai berlebihanBahasa Jepang lebih suka menyebut nama + akhiran kehormatan (-san, -kun, -chan, -sama) daripada memakai kata ganti langsung.
- Misalnya, daripada bilang anata wa doko e ikimasu ka? (Anda mau ke mana?), lebih sopan pakai: Tanaka-san wa doko e ikimasu ka?
- Pria lebih sering pakai boku, ore.
- Wanita lebih sering pakai watashi, atashi.
- Orang tua/pejabat mungkin pakai watakushi, wareware.
- Kata yang sopan di satu situasi bisa terdengar kasar di situasi lain. Contoh: omae bisa terdengar akrab antar sahabat, tapi kasar jika dipakai ke orang yang lebih tua.
